Analisis Semiotika Dalam Anime One Piece

 PENDAHULUAN

Anime One Piece adalah kartun asal Negara Jepang yang menceritakan tentang dunia era bajak laut yang dimana orang-orang banyak yang pergi berlayar ke laut demi mencari Pulau tersembunyi yang bernama Raftel (Laugh Tale). Diceritakan orang-orang yang ingin mencari pulau Raftel karena disana banyaknya peninggalan harta dari raja bajak laut yang bernama Gol D Roger. 

Dalam One Piece kita dikenalkan dengan karakter utama yang bernama Monkey D Luffy, orang yang memiliki cita-cita menjadi orang yang paling bebas di lautan dengan cara menjadi raja bajak laut selanjutnya.

RUMUSAN MASALAH

- Manfaat apa yang bisa didapatkan dari anime One Piece?

- Hal apa yang membuat ini menarik untuk dibahas?

PEMBAHASAN

Dalam Analisis ini digunakan metode Semiotika dalam mengkajinya. Semiotika adalah metode analisis yang digunakan untuk mengkaji berdasarkan tanda-tanda yang terdapat dalam suatu objek untuk mengetahui makna dalam objek tersebut.

Pada anime One Piece banyak sekali cerita yang menarik untuk dibahas dan di analisis. Pada dasarnya cerita One Piece memiliki beberapa hal yang berhubungan dengan dunia nyata. Seperti, cerita yang membahas tentang rasisme, eksperimen pada manusia, penjualan barang-barang terlarang, rahasia kelam pemerintahan dunia yang ditutupi, dan lain sebagainya.

Analisis One Piece kali ini diambil dari Arc Pulau Kokoyashi, dimana pada cerita ini Luffy dan teman-temannya berada di pulau Kokoyashi yang dimana pulau tersebut dikuasai oleh bajak laut manusia ikan yang dipimpin oleh orang yang bernama Arlong. Dipulau tersebut ditandai dengan bendera bajak laut Arlong yang dimana pada bendera tersebut melambangkan kekuasaan manusia ikan. Diceritakan ras manusia ikan adalah ras yang sangat rendah dan selalu mendapatkan diskriminasi dari manusia, oleh sebab itu ras manusia ikan sangat membenci ras manusia. Arlong selaku pemimpin dari bajak laut tersebut adalah orang yang sangat sadis dan tidak segan membunuh dan menjadikan manusia sebagai budak di pulaunya. Disini Luffy dan teman-temannya ingin menyelamatkan gadis yang bernama Nami dari perbudakan bajak laut Arlong.

Meskipun Luffy mengetahui bahwa manusia ikan sangat membenci manusia dari tanda yang ada disekitar pulau seperti coretan-coretan dinding yang menghina manusia dan juga sikap manusia ikan yang sinis saat kedatangan manusia tetapi Luffy mencoba untuk memperbaiki keadaan dengan mencoba berbicara langsung kepada pemimpin manusia ikan yaitu Arlong. Tetapi Arlong yang sudah dibutakan kebencian tetap tidak akan memaafkan manusia, mau tidak mau Luffy harus mengalahkan Arlong dan mencoba berbicara kepada rakyat manusia ikan agar tidak ada lagi permusuhan antara ras manusia ikan dan manusia.

KESIMPULAN

Meskipun konflik antara Manusia Ikan dan Manusia sudah sedikit membaik tetapi beberapa para bajak laut Manusia Ikan masih membenci Manusia dan hal tersebut akan selalu ada karena sakit hati yang di alami ras Manusia Ikan sangat mendalam.

Hal menarik dari analisis ini adalah meskipun ini hanya berbentuk kartun tetapi banyak sekali pesan moral yang terkandung dalam anime One Piece tentang pentingnyta pertemanan, kesengsaraan saat dunia sedang berperang, dan juga indahnya persaudaraan antar ras. Hal tersebut sangat bermanfaat jika pesan moral dari anime One Piece dapat diterapkan di kehidupan nyata karena banyak sekali cerita-cerita yang berkaitan dengan dunia nyata.